Semua manusia pasti berharap masuk surga.
Tidak ada nikmat yang lebih indah dan merupakan cita-cita tertinggi setiap muslim selain masuk surga. Ada begitu banyak nikmat yang ada dalam surga, yang tidak bisa terbayangkan. Ada begitu banyak yang disebutkan dalam Al-Qur’an dan hadits tentang nikmat-nikmat, makanan, keindahan dan bahkan hingga buah-buahan surga. Apa saja yang termasuk buah surga? Mari kita simak penjelasan lengkapnya…
Tidak ada nikmat yang lebih indah dan merupakan cita-cita tertinggi setiap muslim selain masuk surga. Ada begitu banyak nikmat yang ada dalam surga, yang tidak bisa terbayangkan. Ada begitu banyak yang disebutkan dalam Al-Qur’an dan hadits tentang nikmat-nikmat, makanan, keindahan dan bahkan hingga buah-buahan surga. Apa saja yang termasuk buah surga? Mari kita simak penjelasan lengkapnya…
Allah Swt berfirman dalam surat Ar-Rahman ayat 68
فِيهِمَا فَاكِهَةٌ وَنَخْلٌ وَرُمَّانٌ
“Di dalam kedua surga itu ada (bermacam-macam) buah-buahan dan kurma serta delima.” (QS. Ar-Rahman: 68)
فِيهِمَا مِنْ كُلِّ فَاكِهَةٍ زَوْجَانِ
“Di dalam kedua surga itu terdapat segala macam buah-buahan yang berpasang-pasangan.” (QS. Ar-Rahman: 52)
Maksud ayat ini yaitu setiap jenisnya memiliki rasa dan warnanya masing-masing yang tidak dimiliki oleh jenis yang lain.
مُتَّكِئِينَ عَلَى فُرُشٍ بَطَائِنُهَا مِنْ إِسْتَبْرَقٍ وَجَنَى الْجَنَّتَيْنِ دَانٍ
“Mereka bertelekan di atas permadani, yang sebelah dalamnya dari sutra. Dan buah-buahan kedua surga itu (dapat dipetik dari dekat).” (QS. Ar-Rahman: 54)
وَدَانِيَةً
فِيهِمَا فَاكِهَةٌ وَنَخْلٌ وَرُمَّانٌ
“Di dalam kedua surga itu ada (bermacam-macam) buah-buahan dan kurma serta delima.” (QS. Ar-Rahman: 68)
فِيهِمَا مِنْ كُلِّ فَاكِهَةٍ زَوْجَانِ
“Di dalam kedua surga itu terdapat segala macam buah-buahan yang berpasang-pasangan.” (QS. Ar-Rahman: 52)
Maksud ayat ini yaitu setiap jenisnya memiliki rasa dan warnanya masing-masing yang tidak dimiliki oleh jenis yang lain.
مُتَّكِئِينَ عَلَى فُرُشٍ بَطَائِنُهَا مِنْ إِسْتَبْرَقٍ وَجَنَى الْجَنَّتَيْنِ دَانٍ
“Mereka bertelekan di atas permadani, yang sebelah dalamnya dari sutra. Dan buah-buahan kedua surga itu (dapat dipetik dari dekat).” (QS. Ar-Rahman: 54)
وَدَانِيَةً
عَلَيْهِمْ ظِلالُهَا وَذُلِّلَتْ قُطُوفُهَا تَذْلِيلا
“Dan buahnya dimudahkan memetiknya semudah-mudahnya.” (QS. Al-Insan: 14)
وَأَصْحَابُ الْيَمِينِ مَا أَصْحَابُ الْيَمِينِ (٢٧) فِي سِدْرٍ مَخْضُودٍ (٢٨) وَطَلْحٍ مَنْضُودٍ (٢٩) وَظِلٍّ مَمْدُودٍ (٣٠) وَمَاءٍ مَسْكُوبٍ (٣١) وَفَاكِهَةٍ كَثِيرَةٍ (٣٢) لا مَقْطُوعَةٍ وَلا مَمْنُوعَةٍ (٣٣
“Dan buahnya dimudahkan memetiknya semudah-mudahnya.” (QS. Al-Insan: 14)
وَأَصْحَابُ الْيَمِينِ مَا أَصْحَابُ الْيَمِينِ (٢٧) فِي سِدْرٍ مَخْضُودٍ (٢٨) وَطَلْحٍ مَنْضُودٍ (٢٩) وَظِلٍّ مَمْدُودٍ (٣٠) وَمَاءٍ مَسْكُوبٍ (٣١) وَفَاكِهَةٍ كَثِيرَةٍ (٣٢) لا مَقْطُوعَةٍ وَلا مَمْنُوعَةٍ (٣٣
"Dan golongan kanan, alangkah mulianya golongan kanan itu. (Mereka) berada di antara pohon bidara yang tidak berduri dan pohon pisang yang bersusun-susun (buahnya), dan naungan yang terbentang luas, dan air yang mengalir terus-menerus, dan buah-buahan yang banyak, yang tidak berhenti (berbuah) dan tidak terlarang mengambilnya.” (QS. Al-Waqi’ah: 27-33)
Inilah penjelasan dari ayat-ayat di atas tentang buah-buahan di surga:
1. Buah dalam surga itu selalu ada setiap saat
Buah yang ada dalam surga itu tidak pernah terhenti musimnya, selalu ada setiap saat. Buah dalam surga itu tidak seperti buah di dunia ini, yang adanya ketika musimnya saja, pada musim lain tidak ada, pohonnya berdaun pada musimnya dan rontok di musim lain.
2. Buah dalam surga itu tidak terlarang
Siapapun yang ingin buah-buahan itu, maka tidak terlarang dan terhalang untuk mengambilnya. Siapapun yang mau, maka buah-buah itu selalu ada, mudah dan dekat memetiknya. Bahkan sekalipun buah itu ada di atas pohon, lalu penghuni surge ingin memetiknya, maka buah itu sendiri yang akan mendekat dan siap dipetik. Masyaallah…
3. Buah-buah di surga tidak ada di dunia
Sebagaimana dikatakan Ibnu Abbas ra, “Di surga tidak ada apa-apa yang berasal dari dunia ini, selain nama-nama yang sama.”
Semoga Allah memberikan kesempatan dan mengizinkan kita untuk menikmatinya atas karunia dan kemurahan-
Inilah penjelasan dari ayat-ayat di atas tentang buah-buahan di surga:
1. Buah dalam surga itu selalu ada setiap saat
Buah yang ada dalam surga itu tidak pernah terhenti musimnya, selalu ada setiap saat. Buah dalam surga itu tidak seperti buah di dunia ini, yang adanya ketika musimnya saja, pada musim lain tidak ada, pohonnya berdaun pada musimnya dan rontok di musim lain.
2. Buah dalam surga itu tidak terlarang
Siapapun yang ingin buah-buahan itu, maka tidak terlarang dan terhalang untuk mengambilnya. Siapapun yang mau, maka buah-buah itu selalu ada, mudah dan dekat memetiknya. Bahkan sekalipun buah itu ada di atas pohon, lalu penghuni surge ingin memetiknya, maka buah itu sendiri yang akan mendekat dan siap dipetik. Masyaallah…
3. Buah-buah di surga tidak ada di dunia
Sebagaimana dikatakan Ibnu Abbas ra, “Di surga tidak ada apa-apa yang berasal dari dunia ini, selain nama-nama yang sama.”
Semoga Allah memberikan kesempatan dan mengizinkan kita untuk menikmatinya atas karunia dan kemurahan-
Nya. Aamiin…
Tolong kerja samanya dengan berkomentar menggunakan bahasa yang sopan, baik, dan bijak