Assalamu'alaikum Wr.Wb
Kali ini admin akan membagikan sebuah makalah yang berjudul Makalah Basket Lengkap Dengan Gambarnya, Makalah ini Saya buat karena saya tidak bisa mengikuti praktek pelajaran penjaskes, karean saat itu saya sakit. berikut makalahnya.
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Latar
Belakang
Olahraga adalah gerakan-gerakan yang dapat menyehatkan tubuh. Dengan
olahraga tubuh akan merasa segar dan bugar. Oleh karena itu, olahraga sangat
penting dalam kehidupan ini.
Olahraga dapat berupa gerakan-gerakan tertentu dan juga berupa permainan.
Olahraga yang berupa gerakan-gerakan tertentu diantaranya senam, yoga dan juga
jogging. Sedangkan olahraga yang berupa permainan diantaranya sepak bola, bola
voli dan juga bola basket.
Bola basket adalah olahraga permainan bola berkelompok yang terdiri atas
dua tim beranggotakan masing-masing lima orang yang saling bertanding mencetak
poin dengan memasukkan Bola ke dalam keranjang lawan. Bola basket sangat cocok
untuk ditonton karena biasa dimainkan di ruang olahraga tertutup dan hanya
memerlukan lapangan yang relatif kecil. Selain itu, bola basket mudah
dipelajari karena bentuk bolanya yang besar, sehingga tidak menyulitkan pemain
ketika memantulkan atau melempar bola tersebut.
Dalam melakukan permainan bola basket, tentunya membutuhkan pengetahuan
tentang tehnik dasar bermain bola basket, tehnik permainan dalam permainan bola
basket dan sarana prasarana dalam permainan bola basket beserta perawatan
sarana tersebut agar permainan bola basket dapat berjalan. Oleh karena itu,
dalam makalah ini, dikaji tentang hal tersebut yang merupakan suatu pengetahuan
yang dibutuhkan agar dalam permainan bola basket itu dapat berjalan dengan
baik.
1.2
Tujuan
Adapun tujuan umum dibuatnya makalah ini
adalah :
1.
Mengetahui sejarah tentang perkembangan
permainan bola basket
2.
Mengetahui tehnik dasar permainan
bola basket
3.
Mengetahui ukuran lapangan, dan ring
bola
4.
Mengetahui peraturan dalam bermain
basket
1.3
Rumusan Masalah
1.
Bagaimana sejarah Bola Basket ?
2.
Apa saja Teknik-teknik Bola Basket ?
3.
Berapa ukuran lapangan bola basket
dan ringnya ?
4. Apa saja peraturan bola basket ?
BAB II
PEMBAHASAN
PEMBAHASAN
2.1
Sejarah
Permainan Bola Basket
Permainan bola basket diciptakan oleh Prof. Dr. James A. Naismith salah
seorang guru pendidikan jasmani Young Mens Christian Association (YMCA)
Springfield, Massachusets, Amerika Serikat pada tahun 1891. Gagasan yang
mendorong terwujudnya cabang olahraga baru ini ialah adanya kenyataan bahwa
waktu itu keanggotaan dan pengunjung sekolah tersebut kian hari kian merosot.
Sebab utamanya adalah rasa bosan dari para anggota dalam mengikuti latihan
olahraga Senam yang gerakannya kaku. Di samping itu kebutuhan yang dirasakan
pada musim dingin untuk tetap melakukan olahraga yang menarik semakin mendesak.
Dr. Luther Gullick, pengawas kepala bagian olahraga pada sekolah tersebut
menyadari adanya gejala yang kurang baik itu dan segera menghubungi Prof. Dr.
James A. Naismith serta memberi tugas kepadanya untuk menyusun suatu kegiatan
olahraga yang baru yang dapat dimainkan di ruang tertutup pada sore hari. Dalam
menyambut tugasnya itu Nasimith menyusun suatu gagasan yang sesuai dengan
kebutuhan ruang tertutup yakni permainan yang tidak begitu keras, tidak ada
unsur menendan, menjegal dan menarik serta tidak sukar dipelajari. Langkah
pertama, diujinya gubahan dari permainan Footbal, Baseball, Lacrose dan
Sepakbola.
Tetapi tidak satupun yang cocok dengan tuntutannya. Sebab disamping sulit
dipelajari, juga permainan tersebut masih terlalu keras untuk dimainkan di
ruangan tertutup yang berlampu. Dari hasil percobaan yang dilakukan itu
Naismith akhrinya sampai pada kesimpulan bahwa permainan yang baru itu harus
mempergunakan bola yang bentuknya bulat, tidak menjegal, dan harus
menghilangkan gawang sebagai sasarannya. Untuk menjinakkan bola sebagai
pengganti menendang dilakukan gerakan mengoper dengan tangan serta menggiring
bola (dribbling) sebagai puncak kegairahan, gawang diganti dengan sasaran lain
yang sempit dan terletak di atas para pemain, sehingga dengan obyek sasaran yang
demikian pengutamaan tembakan tidak terletak pada kekuatan seperti yang terjadi
pada waktu menendang, melainkan pada ketepatan menembak. Semula Naismith akan
menggunakan kotak kayu untuk sasaran tembakan tersebut, tetapi berhubung waktu
percobaan dilakukan yang ada hanya keranjang (basket) buah persik yang kosong,
maka akhirnya keranjang itulah dijadikan sasaran tembakan. Dari perkataan
basket ini kemudian permainan baru yang ditemukan Prof. Dr. James A. Naismith
tersebut dinamakan Basketball.
Terkait : Makala Gerak Reflek Lengkap Dengan Gambar
Terkait : Makala Gerak Reflek Lengkap Dengan Gambar
2.2 Tehnik dasar permainan bola basket
Cara memegang bola basket adalah sikap tangan membentuk mangkok besar. Bola
berada di antara kedua telapak tangan. Telapak tangan melekat di samping bola
agak ke belakang, jari-jari terentang melekat pada bola. Ibu jari terletak
dekat dengan badan di bagian belakang bola yang menghadap ke arah tengah depan.
Kedua kaki membentuk kuda-kuda dengan salah satu kaki di depan. Badan sedikit
condong ke depan dan lutut rileks.
Dalam menangkap bola harus diperhatikan agar bola berada dalam penguasaan.
Bola dijemput telapak tangan dengan jari-jari tangan terentang dan pergelangan
tangan rileks. Saat bola masuk di antara kedua telapak tangan, jari tangan
segera melekat ke bola dan ditarik ke belakang atau mengikuti arah datangnya
bola. Menangkap bola (catching ball) terdiri dari dua macam cara yaitu
menangkap bola di atas kepala dan menangkap boka di depan dada.
Mengoper atau melempar bola terdiri atas tiga cara yaitu melempar bola dari
atas kepala (over head pass), melempar bola dari dari depan dada (chest pass)
yang dilakukan dari dada ke dada dengan cepat dalam permainan, serta melempar
bola memantul ke tanah atau lantai (bounce pass).
Menggiring bola (dribbling ball) adalah suatu usaha membawa bola ke depan.
Caranya yaitu dengan memantul-mantulkan bola ke lantai dengan satu tangan. Saat
bola bergerak ke atas telapak tangan menempel pada bola dan mengikuti arah
bola. Tekanlah bola saat mencapai titik tertinggi ke arah bawah dengan sedikit
meluruskan siku tangan diikuti dengan kelenturan pergelangan tangan. Menggiring
bola dalam permainan bola basket dapat dibagi menjadi dua cara, yaitu
menggiring bola rendah dan menggiring bola tinggi. Menggiring bola rendah
bertujuan untuk melindungi bola dari jangkauan lawan. Menggiring bola tinggi
dilakukan untuk mengadakan serangan yang cepat ke daerah pertahanan lawan.
Pivot atau memoros adalah suatu usaha menyelamatkan bola dari jangkauan
lawan dengan salah satu kaki sebagai porosnya, sedangkan kaki yang lain dapat
berputar 360 derajat. Seorang pemain basket melakukan shooting dengan dua
tangan.
Shooting adalah usaha memasukkan bola ke dalam keranjang atau ring basket
lawan untuk meraih poin. Dalam melakukan shooting ini dapat dilakukan dengan
dua cara yaitu dengan shooting dengan dua tangan serta shooting dengan satu
tangan.
Lay-up adalah usaha memasukkan bola ke ring atau keranjang basket dengan
dua langkah dan meloncat agar dapat meraih poin. Lay-up disebut juga dengan
tembakan melayang.
a.
Passing
dan Catching
Passing berarti
mengoper, sedangkan catching artinya
menangkap. Setiap pemula harus belajar mengenai cara mengoper dan menangkap
bola dengan temannya. Ingat, kemampuan mengoper dan menangkap harus sama
baiknya, tidak boleh hanya mahir sebagian. Dalam passing terdapat beberapa
teknik antara lain :
1)
Chest pass (operan setinggi dada)
Operan ini dimulai dari memegang bola di depan dada, kemudian bola
dilempar lurus dengan telapak tangan ke arah luar.
2)
Bounce pass (operan pantul)
Sama dengan chest pass, bedanya hanya lemparan diarahkan ke lantai,
usahakan titik pantulnya berada di 3/4 jarak dari pengoper bola.
Operan dilakukan dengan kedua tangan berada di atas. Penerima bola juga
menangkap dengan posisi tangan di atas.
Operan ini dilakukan di atas/belakang kepala, bertujuan agar passing
melambung dan melewati lawan. Operan jarak jauh yang dilakukan biasanya lebih
dari setengah panjang lapangan. Operan ini tidak terlalu akurat namun berguna
pada fast break.
Teknik gerakan behind the back pass merupakan gerakan yang rumit untuk para
pemula. Butuh latihan tekun dan berulang-ulang untuk bisa melakukan gerakan ini
dengan baik dan benar. Operan ini sekarang sudah menjadi senjata menyerang yang
umum. Keunggulan umpan ini yaitu lawan tidak mengetahui sasaran yang ingin
dituju.
Adalah
operan yang dilakukan tanpa melakukan lemparan. Pada teknik operan ini biasanya
pemain langsung memberikan bola kepada penerima bola dengan melakukan blok pada
lawan.
7) Hook Pass
8) Underhand Pass
Adalah operan
yang dilakukan dari bagian bawah lawan. Sebelum melakukan operan ini biasanya
pemain melakukan gerakan shooting tipuan agar lawan melakukan blok sehingga
bagian bawah lawan terbuka.
9)
Blind Pass
Blind alias buta, so blind pass bisa disebut juga sebagai no look pass.
b.
Dribbling
(menggiring bola)
Prinsip dalam mengajarkan teknik dribble antara lain:
·
Kontrol pada jari-jari tangan
·
Mempertahankan tubuh tetap rendah
·
Kepala tegak
·
Melatih kedua tangan agar sama-sama
memiliki dribble yang bagus
·
Lindungi bola (protect the ball)
Ø Macam-macam dribble :
1)
Change of pace dribble
Dribble ini adalah yang paling umum dalam bola basket dan digunakan untuk
membuat pemain bertahan berfikir bahwa pelaku dribble akan memperlambat atau
mempercepat tempo dribble.
2)
Low or
control dribble
Dribble ini dilakukan setiap kali pemain dijaga dengan ketat. Tipe dribble
ini digunakan untuk menjaga bola agar tetap rendah dan terkontrol. Bola
didribble di sisi tubuh, jauh dari pemain bertahan. Telapak tangan yang
mendribble bola diusahakan agar tetap berada di atas bola.
3)
High or speed dribble
Ketika pemain berada di lapangan terbuka dan harus bergerak secepatnya
dengan bola, maka ia akan menggunakan dribble ini. Ketika berlari dengan cepat,
pemain akan mendorong bola di depannya dan membiarkan bola melambung ke atas
setinggi pinggulnya. Tangan yang mendribble tidak berada di atas bola,
melainkan di belakang bola.
4)
Crossover dribble
Crossover
dribble adalah gerakan memindahkan bola dari tangan yang satu ke arah tangannya
yang lain. Gerakan ini sangat bagus untuk memperdaya pemain bertahan. Namun
bola bisa dicuri bila dribble tidak dilakukan dengan baik, karena posisi bola
tidak terjaga.
5)
Behind the back dribble
Jenis dribble ini digunakan ketika pemain mengganti arah supaya terbebas
dari pemain bertahan. Bola digerakkan dari satu sisi tubuh ke sisi tubuh yang
lain dengan mengayunkannya di belakang tubuh.
6)
Between the legs dribble
Dribble ini adalah cara yang cepat untuk memindahkan bola dari satu tangan
ke tangan yang lain melewati sela kaki. Digunakan ketika pendribble bola dijaga
dengan ketat atau ingin mengganti arah.
7)
Spin dribble
Dribble ini dilakukan untuk mengganti arah dan memantulkan bola dari satu
tangan ke tangan yang lain ketika dijaga dengan ketat. Dribble ini harus
dilakukan dengan cepat. Saat dribble, dorong bola ke lantai dan berputar
mengelilingi pemain bertahan.
Terpaut : Makalah Demokrasi Lengkap Pkn
Terpaut : Makalah Demokrasi Lengkap Pkn
c.
Shooting
(menembak bola ke arah keranjang)
1)
Set shoot
Tembakan ini jarang dilakukan pada permainan biasa. Karena jika penembak
tidak melompat, maka tembakannya akan mudah dihalangi. Umumnya tembakan ini
dilakukan saat lemparan bebas atau bila memungkinkan untuk menembak tanpa
rintangan (free throw).
2)
Lay-up shoot
Lay-up dilakukan di akhir dribble. Pada jarak beberapa langkah dari ring,
penggiring bola secara serentak mengangkat tangan dan lutut ke atas ketika
melompat ke arah keranjang.
3)
Jump shoot
Tembakan ini sering dilakukan saat pemain menyerang tidak bisa mendekati
keranjang. Tembakan ini sangat sulit dihalangi karena dilakukan pada titik
tertinggi lompatan vertical penembak.
d.
Cara
berputar (Pivot)
Pivot adalah gerakan memutar badan dengan menggunakan salah satu kaki
sebagai poros putaran (setelah kita menerima bola). Ada tiga alternatif gerakan
yang bisa dilakukan:
1)
Pivot kemudian dribble (membawa bola)
2)
Pivot kemudian passing (melempar
bola)
3)
Pivot kemudian shooting (menembakan
bola)
e.
Jump stop
Jump stop merupakan sebuah gerak berhenti terkendali dan dengan menggunakan
dua kaki. Jump stop bisa digunakan pemain penyerang untuk memantapkan kaki yang
akan dipakai untuk pivot (poros), menghindari traveling, dan mempertahankan
keseimbangan tubuh dengan baik.
f.
Rebound
Hal-hal yang perlu diperhatikan pada saat rebound yaitu make contact, box
out, dan jump to the ball. Dalam era basket modern sekarang ini diperlukan
gerakan rebound dalam suatu pertandingan. Apabila sebuah tim tidak mempunyai
keinginan untuk melakukan defensive rebound maupun offensive rebound, dapat
dipastikan tim itu akan kehilangan banyak kesempatan kedua untuk melakukan
score pada saat pertandingan.
Demikian artikel ini saya buat semoga bisa membantu para pemain usia dini
dan amatir bisa lebih mengenal dan mengetahui teknik-teknik dasar dalam bola
basket.
Penting buat para pelatih untuk memberikan sebuah variasi latihan yang baik
dan mengena kepada para pemain usia dini dan amatir. Menjadi hal yang sangat
penting bagi pemain agar tidak merasakan jenuh karena materi latihan dari
pelatih kurang bervariasi.
2.3
Lapangan
Basket
Lapangan bola basket adalah
berbentuk empat persegi panjang. Bagian-bagian lapangan bola basket
adalah lapangan utama, daerah tembakan hukuman, papan pantul, penyangga dan
keranjang. Untuk kelengkapan permianan, ukuran bola basket pun ditentukan.
·
Lapangan Bola Basket: 28 meter
x 15 meter. Ukuran ini dihitung dari batas garis
sebelah dalam. Di bagian tengah lapangan, terdapat lingkaran dengan jari-jari
1,80 meter. Untuk ukuran lingkaran, jari-jarinya diukur dari sebelah luar garis
lingkaran.
·
Garis Tembakan Hukuman. Garis
tembakan ini berada di daerah bersyarat.
·
Papan Pantul. Papan pantul
terbuat dari kayu atau bahan lain yang sifatnya sama, tebal papan ini 3
cm. Ukuran papan pantul 1,80 meter x 1,20 meter. Di tengah papan pantul
terdapat garis bingkai empat persegi panjang dengan ukuran 0,59 meter x 0,45
meter.
·
Tiang Penyangga. Tiang
penyangga atau simpei terbuat dari besi dengan garis tengah 20 mm. Simpei
berdiri dengan ketinggian dari atas lantai 3,03 meter.
·
Bola Basket. Bola basket terbuat
dari karet dan dilapisi bahan sintetis. Keliling bola antara 75 cm s.d. 78 cm,
dan beratnya antara 600 gram s.d. 650 gram. Ketentuan standar bola dan ketika
berisi udara adalah bila dipantulkan lantai yang keras dari tempat ketinggian
1,80 meter-bola akan memantul setinggi antara 1,20 meter s.d. 1,40 meter. SMP
sedangkan ukuran bola basket 5 digunakan pada pertandingan resmi tingkat SD.
2.4
Ring
Basket
Salah satu
poin penting dari permaianan bola basket adalah ring bola basket. Pada
pertandinga resmi, ring bola basket harus dibuat beradasarkan peraturan resmi
yang dibuat oleh NBA atau FIBA.
Tinggi ring
bola basket yang sesuai dengan peraturan resmi untuk internasional adalah 10
kaki atau 305 cm. Dengan beberapa detail yang telah diperjelas seperti luas
papan pantul hingga panjang tali yang menjuntai di ring bola basket.
a.
Ukuran
Ring Basket
Berikut
adalah detail untuk ukuran ring basket yang telah ditetapkan secara
internasional :
·
Jarak ring ke lantai lapangan : 3,
05 m
·
Panjang ring basket : 40 cm
·
Jarak tiang peyangga dengan endline
: 1 m
·
Jari – jari ring basket : 22, 5 cm (
diameter : 45 cm )
·
Ukuran papan pantul : 1, 05 x
1, 8 m
·
Dengan kotak tengah berukuran 45 x
59 cm
·
Jarak papan pantul bagian bawah
dengan lantai : 2, 9 m
·
Jarak papan pantul bagian bawah
dengan ring basket : 30 cm
·
Jarak tepian ring dengan papan
pantul : 15 cm
·
Jarak baseline/endline dengan papan
: 1. 2 m
·
Ukuran tali terjuntai pada ring
basket : 40 – 45 cm. (ib)
2.5
Peraturan
dalam permainan basket
Aturan dasar
pada permainan Bola Basket adalah sebagai berikut.
·
Bola dapat dilemparkan ke segala
arah dengan menggunakan salah satu atau kedua tangan.
·
Bola dapat dipukul ke segala arah
dengan menggunakan salah satu atau kedua tangan, tetapi tidak boleh dipukul
menggunakan kepalan tangan (meninju).
·
Pemain tidak diperbolehkan berlari
sambil memegang bola. Pemain harus melemparkan bola tersebut dari titik tempat
menerima bola, tetapi diperbolehkan apabila pemain tersebut berlari pada
kecepatan biasa.
·
Bola harus dipegang di dalam atau
diantara telapak tangan. Lengan atau anggota tubuh lainnya tidak diperbolehkan
memegang bola.
·
Pemain tidak diperbolehkan
menyeruduk, menahan, mendorong, memukul, atau menjegal pemain lawan dengan cara
bagaimanapun. Pelanggaran pertama terhadap peraturan ini akan dihitung sebagai
kesalahan, pelanggaran kedua akan diberi sanksi berupa pendiskualifikasian
pemain pelanggar hingga keranjang timnya dimasuki oleh bola lawan, dan apabila
pelanggaran tersebut dilakukan dengan tujuan untuk mencederai lawan, maka
pemain pelanggar akan dikenai hukuman tidak boleh ikut bermain sepanjang
pertandingan. Pada masa ini, pergantian pemain tidak diperbolehkan.
·
Sebuah kesalahan dibuat pemain
apabila memukul bola dengan kepalan tangan (meninju), melakukan pelanggaran
terhadap aturan 3 dan 4, serta melanggar hal-hal yang disebutkan pada aturan 5.
·
Apabila salah satu pihak melakukan
tiga kesalahan berturut-turut, maka kesalahan itu akan dihitung sebagai gol
untuk lawannya (berturut-turut berarti tanpa adanya pelanggaran balik oleh
lawan).
·
Gol terjadi apabila bola yang
dilemparkan atau dipukul dari lapangan masuk ke dalam keranjang, dalam hal ini
pemain yang menjaga keranjang tidak menyentuh atau mengganggu gol tersebut.
Apabila bola terhenti di pinggir keranjang atau pemain lawan menggerakkan
keranjang, maka hal tersebut tidak akan dihitung sebagai sebuah gol.
·
Apabila bola keluar lapangan
pertandingan, bola akan dilemparkan kembali ke dalam dan dimainkan oleh pemain
pertama yang menyentuhnya. Apabila terjadi perbedaan pendapat tentang
kepemilikan bola, maka wasitlah yang akan melemparkannya ke dalam lapangan.
Pelempar bola diberi waktu 5 detik untuk melemparkan bola dalam genggamannya.
Apabila ia memegang lebih lama dari waktu tersebut, maka kepemilikan bola akan
berpindah. Apabila salah satu pihak melakukan hal yang dapat menunda
pertandingan, maka wasit dapat memberi mereka sebuah peringatan pelanggaran.
·
Wasit berhak untuk memperhatikan
permainan para pemain dan mencatat jumlah pelanggaran dan memberi tahu wasit
pembantu apabila terjadi pelanggaran berturut-turut. Wasit memiliki hak penuh
untuk mendiskualifikasi pemain yang melakukan pelanggaran sesuai dengan yang
tercantum dalam aturan 5.
·
Wasit pembantu memperhatikan bola
dan mengambil keputusan apabila bola dianggap telah keluar lapangan, pergantian
kepemilikan bola, serta menghitung waktu. Wasit pembantu berhak menentukan sah
tidaknya suatu gol dan menghitung jumlah gol yang terjadi.
·
Waktu pertandingan adalah 4 quarter
masing-masing 10 menit
·
Peraturan permainan yang
dipergunakan juga sangat tergantung daripada peraturan PERBAIS/FIBA mana yang
berlaku. Misalnya pada tahun 1984, peraturan permainan yang berlaku adalah
Peraturan Permainan PERBASI/FIBA tahun 1980 – 1984.
Boco : Download Gerak Reflek .Ppt
BAB III
PENUTUP
PENUTUP
3.1
Kesimpulan
Bola basket adalah olahraga permainan bola berkelompok yang terdiri atas
dua tim beranggotakan masing-masing lima orang yang saling bertanding mencetak
poin dengan memasukkan Bola ke dalam keranjang lawan. Bola basket sangat cocok
untuk ditonton karena biasa dimainkan di ruang olahraga tertutup dan hanya
memerlukan lapangan yang relatif kecil. Selain itu, bola basket mudah
dipelajari karena bentuk bolanya yang besar, sehingga tidak menyulitkan pemain
ketika memantulkan atau melempar bola tersebut.
Dalam melakukan permainan bola basket,tentunya membutuhkan sarana dan
prasarana agar permainan bola basket dapat berjalan. Adapun sarana dan
prasarana yang penting adalah :
·
Lapangan
·
Ring
·
Papan Pantul
·
Bola
Untuk pemerintah terutama pihak yang berkompeten dalam bidang olahraga pada
umumnya dan pada bidang bola basket pada khususnya diharapkan mampu melakukan
program-program dbawah ini :
·
Menyediakan sarana prasarana sesuai
dengan standart.
·
Memelihara sarana prasarana yang
telah ada.
·
Mempromosikan olahraga bola basket.
· Mendorong masyarakat untuk giatberolahraga.
DAFTAR PUSTAKA
http://chabibullah.com/makalah-olahraga-basket/
http://rudichum.blogspot.com/2013/02/bab-i-pendahuluan-1.html
8 komentar
BERMANFAAT!!! IZIN COPAS YAA MIN. TERIMA KASIH
sangat membantu, thank's
Sip sama-sama,,,
terdapat berbagai teknik mulai dari pemain hingga peraturan permainan di lapangan hingga ke fault. great job
Siippp,,
Izin copy ya, Mas. Makasih
Sports Tournaments: Join local basketball tournaments and win exciting prizes! Registration is open until a certain date for more information visit our website https://medium.com/@sakura.ichiru1998
"Boost Your Performance with Up to 50% Off the Best Sports Gear!" for more info visit our website https://medium.com/@sakura.ichiru1998
Tolong kerja samanya dengan berkomentar menggunakan bahasa yang sopan, baik, dan bijak